Penulisan Gelar Sarjana Manajemen yang Benar Menurut EYD
Gelar sarjana akan diperoleh lewat program pendidikan di perguruan tinggi. tiap-tiap masing-masing program studi tunjukkan landasan yang tepat untuk membangun karir di bidang tertentu keliru satunya manajemen.
Manajemen merupakan program belajar yang mempelajari berkaitan tata kelola suatu perusahaan atau organisasi. Program ini mencakup segala bidang pengetahuan usaha dan ekonomi. namun fokusnya lebih antara pengelolaan, perencanaan dan segala segi ketetapan di dalam perusahaan untuk mencapai tujuan.
Para lulusan berasal dari program studi manajemen nantinya akan menyandang gelar sarjana manajemen. perlindungan gelar selanjutnya mengukuhkan seseorang mahasiswa sebagai ahli di bidang manajemen.
Di Indonesia, lulusan manajamen dapat menyandang gelar S.Mn. atau S.M. di belakang nama mereka. namun lulusan manajemen usaha dapat menyandang gelar S.Mb.
Penulisan gelar antara nama seseorang sangatlah sangat penting lantas bagaimana penulisan gelar sarjana manajemen yang benar?
Penulisan Gelar Sarjana yang Benar
Eko Sugiarto di dalam buku Master EYD Edisi Baru mengatakan penulisan gelar akademik tertuang di dalam Kepmendiknas nomor 178/U/2001 tentang Gelar dan Lulusan Perguruan Tinggi.
Penulisan gelar akademik juga membuka beberapa peraturan dan ketentuan yang perlu dipatuhi. Kaidah kebahasaan yang memerlukan dicermati di dalam penulisan gelar akademis termasuk pemakaian huruf kapital, tanda koma, dan sinyal titik.
Dikutip berasal dari buku Menyusun Proposal Penelitian Kualitatif: Skripsi dan Tesis oleh Eko Sugiarto, selanjutnya tata langkah penulisan singkatan gelar S1, S2, dan S3 menurut Kepmendiknas nomer 178/U/2001 berkaitan Gelar dan Lulusan Perguruan Tinggi.
Penulisan Gelar Sarjana atau Strata 1
Penulisan gelar sarjana atau strata 1 diletakkan di belakang nama lulusan pada bidang belajar ilmu tertentu bersama dengan mencantumkan huruf (S.) dan diikuti dengan singkatan gelar. contoh gelar sarjana atau strata 1 adalah sebagai berikut:
Sarjana pengetahuan Sosial (S.Sos.)
Sarjana Manajemen (S.Mn.)
Sarjana Manjemen bisnis (S.Mb.)
Sarjana tehnik (S.T.)
Sarjana Ekonoi (S.E.)
Sarjana Hukum (S.H.)
Sarjana Kedokteran (S.Ked.)
Sarjana pengetahuan Politik (S.I.P.)
Sarjana Pendidikan (S.Pd.)
Sedangkan untuk gelar sarjana terapan disematkan dibelakang nama lulusan program belajar Diploma IV bersama dengan Singkatan (S.Tr.) lantas diikuti inisial gelar. Contoh:
Sarjana Terapan Akuntansi (S.Tr.Ak)
Sarjana Terapan Pekerjaan Sosial (S.Tr.Sos)
Sarjana Terapan Keperawatan (S.Tr.Kep)
Sarjana Terapan teknik (S.Tr.T)
Sarjana Terapan Matematika dan ilmu Alam (S.Tr.Si)
Sarjana Terapan Kebidanan (S.Tr.Keb),
Sarjana Terapan Gizi (S.Tr.Gz)
Penulisan Gelar Magister atau Strata 2
Penulisan gelar untuk lulusan magister atau strata 2 ditulis di belakang nama lulusan program magister. Mencantunkan gelar magister (M.) diikuti bersama dengan inisial gelar. tersebut perumpamaan penulisan gelar magister:
Magister Ekonomi (M.E.)
Magister Manajemen (M.M.)
Magister Psikologi (M.Psi.)
Magister Sains (M.Si.)
Magister Pendikan (M.Pd.)
Magister teknik (M.T.), dan sebagainya.
Penulisan Gelar Doktor atau Satrata 3
Penulisan gelar doktor atau tier-3 diatur antara pasal 9 Kepmendiknas nomer 178/U/2001, gelar doktor (Dr.) di letakkan di depan nama yang berhak atas gelar selanjutnya Gelar ini merupakan gelar akademik tertinggi yang diberikan kepada mahasiswa setelah lulus ujian di bidang belajar bersangkutan perumpamaan penulisan yakni Dr. Fulan